Sumber: shutterstock.com
Kesehatan adalah keuntungan terbesar yang sering terlupakan sampai ia hilanh. Menurut ajaran Islam, menjaga Kesehatan adalah bagian dari ibadah. Rasulullah SAW tidak hanya menjadi panutan dalam hal ibadah dan akhlak, tetapi juga dalam gaya hidup sehat. Dengan meneladani gaya hidup beliau, kitab isa menjaga Kesehatan diri dan keluarga secara menyeluruh yaitu fisik, mental dan spiritual.
- Makan dengan Sederhana dan Tidak Berlebihan
مَا مَلَأَ آدَمِيٌّ وِعَاءً شَرًّا مِنْ بَطْنٍ بِحَسْبِ ابْنِ آدَمَ أُكُلَاتٌ يُقِمْنَ صُلْبَهُ فَإِنْ كَانَ لَا مَحَالَةَ فَثُلُثٌ لِطَعَامِهِ وَثُلُثٌ لِشَرَابِهِ وَثُلُثٌ لِنَفَسِهِ
Artinya: “Tidak ada tempat yang lebih jelek daripada memenuhi perut keturunan Adam. Cukup keturunan Adam mengonsumsi yang dapat menegakkan tulangnya. Kalau memang menjadi suatu keharusan untuk diisi, maka sepertiga untuk makannya, sepertiga untuk minumannya, dan sepertiga untuk nafasnya.”
Pola makan yang diajarkan Rasulullah adalah pola makan yang sederhana dan proporsional. Kunci utama menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah obesitas dan berbagai penyakit metabolik adalah makan secara tidak berlebihan
- Berpuasa Secara Rutin
Rasulullah ﷺ gemar berpuasa sunnah, terutama Senin dan Kamis, serta puasa Ayyamul Bidh (13, 14, 15 setiap bulan Hijriah).
تُعْرَضُ الْأَعْمَالُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِمٌ
Artinya: “Amal perbuatan manusia diperlihatkan pada hari Senin dan Kamis, maka aku suka amalanku diperlihatkan dalam keadaan aku sedang berpuasa.” (HR. Tirmidzi)
Secara medis, puasa membantu detoksifikasi, memperbaiki metabolisme, dan meningkatkan daya tahan tubuh. Keluarga yang rutin menjalankan puasa sunnah juga belajar disiplin dan menahan nafsu.
- Tidur Cukup dan Teratur
Allah berfirman dalam surah An-Naba ayat 9:
وَّجَعَلْنَا نَوْمَكُمْ سُبَاتًاۙ
Artinya: “Kami menjadikan tidurmu untuk beristirahat.”
Tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk pemulihan tubuh dan menjaga fungsi otak serta emosional keluarga.
- Aktif Bergerak dan Rajin Berolahraga
Rasulullah ﷺ dikenal sebagai pribadi yang aktif. Beliau berjalan kaki, berkuda, memanah, dan bahkan berlomba lari dengan istrinya, Aisyah RA. Rasulullah SAW bersabda:
“Ajarkanlah anak-anak kalian berenang, memanah, dan menunggang kuda.”
(HR. Baihaqi)
Agar tetap bugar dan kuat, aktivitas fisik sangat disarankan. Olahraga bersama keluarga dapat mempererat hubungan dan menciptakan gaya hidup sehat.
- Menjaga Kebersihan Diri dan Lingkungan
Rasulullah ﷺ sangat memperhatikan kebersihan, baik pribadi maupun lingkungan.
“Kebersihan adalah sebagian dari iman.” (HR. Muslim)
Rasulullah SAW selalu berwudhu secara teratur, mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, dan selalu menjaga kebersihan mulut dengan siwak. Semua kebiasaan ini dapat mencegah berbagai penyakit jika diterapkan dalam keluarga.
- Mengelola Stres dengan Ibadah dan Zikir
Kesehatan mencakup fisik dan mental. Rasulullah ﷺ mengajarkan kita untuk selalu bergantung pada Allah baik saat kita senang maupun saat kita sedih. Shalat, zikir, dan doa adalah cara spiritual untuk menenangkan hati.
الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَتَطْمَىِٕنُّ قُلُوْبُهُمْ بِذِكْرِ اللّٰهِ ۗ اَلَا بِذِكْرِ اللّٰهِ تَطْمَىِٕنُّ الْقُلُوْبُ
Artinya: “(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram.” (Qs. Ar-Ra’d: 28)
Keluarga yang mengutamakan ibadah sebagai dasar hidup mereka akan memiliki kekuatan psikologis dan emosional yang lebih besar.
Penutup
Metode modern yang mahal tidak harus digunakan untuk menjaga kesehatan keluarga. Kesehatan lahir dan batin akan terjaga jika keluarga menerapkan sunnah Rasulullah ﷺ dalam kehidupan mereka. Untuk memastikan keluarga kita sehat dan diberkahi, baik di dunia maupun di akhirat, kita harus mulai di rumah dengan makan yang cukup, tidur yang teratur, berpuasa secara teratur, bergerak aktif, menjaga kebersihan, dan memperbanyak dzikir.
Penulis: Silmi Fitriani